Babinsa Koramil 1710-07/Mapurujaya Ajak Warga Petani Untuk Membuka Lahan Tidur Agar Menjadi Lahan Produktif

    Babinsa Koramil 1710-07/Mapurujaya Ajak Warga Petani Untuk Membuka Lahan Tidur Agar Menjadi Lahan Produktif

    Timika - Sejumlah masyarakat petani di Kp. Muare, Distrik Mimika Timur, Kab. Mimika, diajak memanfaatkan lahan tidur yang dimilikinya oleh Babinsa Koramil 1710-07/Mapurujaya dipimpin Sertu Tangkas Budiono disela-sela kegiatan pembukaan lahan tidur milik salah satu warga an. Bapak Wawan, guna membantu petani dalam meningkatkan perekonomian dari sektor pertanian, Sabtu (27/01/2024).

    Sertu Tangkas menyampaikan, meningkatkan pendapatan ekonomi warga yang perekonomiannya belum stabil, untuk itu saya senantiasa mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan tidur di sekitaran tempat tinggal menjadi lahan produktif agar dapat membantu ekonomi keluarga. “ya minimal terpenuhinya gizi keluarga, caranya agar memanfaatkan sumber daya alam seperti lahan-lahan tidur, yang ada di sekitaran tempat tinggal baik sebagai lahan pertanian maupun untuk peternakan, ” jelasnya.

    Pemanfaatan lahan tidur sesuai dengan saran itupun sudah mulai dilakukan oleh sebagian masyarakat, dimana pada saat ini masyarakat petani di Kp. Muare sudah menikmati hasilnya. Contohnya Bapak Wawan, sawi yang di tanam di kebun samping rumahnya sudah dapat dipanen, selain untuk konsumsi sendiri juga dapat di jual untuk membantu menyokong pendapatan keluarga.(*)

    Ahmad Rohanda

    Ahmad Rohanda

    Artikel Sebelumnya

    Untuk Menjaga Kebugaran, Babinsa Koramil...

    Artikel Berikutnya

    Hendri Kampai: Macan Versus Banteng di Antara...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    Langkah-langkah Yang telah Dilakukan Oleh Polres Pasaman Barat Terkait Permasalahan Sengketa Lahan PT PHP 1 Dengan Masyarakat Kapar

    Ikuti Kami